Dalam menjalani latihan setiap hari, nutrisi atlet harus terpenuhi sesuai kebutuhan. Hal ini sangat penting untuk manjaga keseimbangan antara kalori yang dikeluarkan dan sumber tanaga yang dibutuhkan.
Penegasan ini disampaikan dr Leane Suniar SpGK pada pemaparannya dalam Workshop Pelatih Fase Pra Kometisi dan Kompetisi Utama di Subang, Jawa Barat, Jumat (11/10). Menurut dr Leane, asupan gizi seperti protein, vitamin dan karbohidrat yang dibutuhkan atlet tidak sesuai kebutuhan.
“Setiap atlet membutuhkan kalori yang berbeda-beda sesuai dengan cabang olahraga yang digelutinya.
Bagi atlet, mengonsumsi sayuran tidak baik di pagi hari. Waktu yang tepat untuk mengonsumsi bagi atlet adalah pada siang hari,” kata dr Leane.
Bila mengonsumsi sayuran malam hari, kata dr Leane, bagi atlet jangan sampai lewat dari pukul 19.00.
Karena saat istirahat lambung akan bekerja mencerna sayuran.
Dokter Leane mengimbau kepada pelatih untuk memperhatikan asupan gizi atletnya, sesuai dengan kebutuhan dan waktu penyajiannya. Kapan harus memberi makanan penuh protein, kapan memberi sayuran, dan kapan memberikan vitamin atau suplemen.
“Dengan memberikan porsi makanan yang tepat maka prestasi atlet bisa dicapai seperti yang diharapkan,” katanya.
(Marpi).
sumber: http://satlakprima.com/nutrisi-atlet-harus-terpenuhi.html
Penegasan ini disampaikan dr Leane Suniar SpGK pada pemaparannya dalam Workshop Pelatih Fase Pra Kometisi dan Kompetisi Utama di Subang, Jawa Barat, Jumat (11/10). Menurut dr Leane, asupan gizi seperti protein, vitamin dan karbohidrat yang dibutuhkan atlet tidak sesuai kebutuhan.
“Setiap atlet membutuhkan kalori yang berbeda-beda sesuai dengan cabang olahraga yang digelutinya.
Bagi atlet, mengonsumsi sayuran tidak baik di pagi hari. Waktu yang tepat untuk mengonsumsi bagi atlet adalah pada siang hari,” kata dr Leane.
Bila mengonsumsi sayuran malam hari, kata dr Leane, bagi atlet jangan sampai lewat dari pukul 19.00.
Karena saat istirahat lambung akan bekerja mencerna sayuran.
Dokter Leane mengimbau kepada pelatih untuk memperhatikan asupan gizi atletnya, sesuai dengan kebutuhan dan waktu penyajiannya. Kapan harus memberi makanan penuh protein, kapan memberi sayuran, dan kapan memberikan vitamin atau suplemen.
“Dengan memberikan porsi makanan yang tepat maka prestasi atlet bisa dicapai seperti yang diharapkan,” katanya.
(Marpi).
sumber: http://satlakprima.com/nutrisi-atlet-harus-terpenuhi.html