Social Icons

Selasa, 05 November 2013

Kurang kompaknya tim Indonesia bisa dikalahkan oleh tim Vietnam

Nusa Dua, Bali -Kejuaraan Taekwondo Poomsae yang digelar di Hotel Westin, Nusa Dua Bali (3/11), Indonesia hanya sanggup mengumpulkan satu medali emas, satu perak dan lima perunggu.
Indonesia hanya menempati posisi sepuluh walau di pertandingan terakhir hanya bisa mendapatkan perunggu di nomor Freestyle Mixed Team.


Karena kurang kompaknya tim Indonesia bisa dikalahkan oleh tim Vietnam. Menurut Sofiudin, Maulana Haidir, Ramadhan Auliya, Kevita Rizkia dan Mutiara Habiba, kekalahan kita memang kurang kompak dan kurang percaya diri. Sialnya dipertandingan terakhir kontingen Indonesia hanya mampu meraih perunggu.
Kontingen Vietnam tampil meyakinkan yang diperkuat Thanh Trung Le, Thien Phung Nguyen, Tuyet Van Chau, Thuy Kuan Linh Nguyen dan Thie Le Kim Nguyen dapat membawa pulang emas. Tim beregu Kanada yang diperkuat Alaxander Hylton, Charlie Chong, Jeff Hk dan Gloria Cho dan Jaden Chong hanya mampu mendapat perak
Sedang juara umum dipegang Korea Selatan setelah mengumpulkan tujuh emas dan empat perak. Medali emas terakhir tim Vietnam mengumpulkan tiga emas, tiga perak dan lima perunggu berada diposisi kedua. Peringkat tiga diambil Filipina dengan mengoleksi tiga emas, dua perak dan satu perunggu.
Hasil kejuaraan dunia melalui kawasan Asia Tenggara, tampaknya tim taekwondo Indonesia prestasinya menurun tajam dan harus latihan lebih ekstra lagi dalam mengumpulkan medali emas di SEA Games XXVII Myanmar Desember mendatang, untuk dapat mengalahkan atlet Vietnam dan Filipina serta Thailand menjadi pesaing kuat nantinya.
Himbauan mantan Sekjen PB TI yang kini juga sebagai Ketua Panitia Kejuraan Taekwondo Dunia, Ade Lukman, seusai kembali ke Pelatnas harus bekerja ekstra keras dalam melakukan latihan.